220212 – Artikel – Seek More
Baru saja saya sarapan seperti biasanya di warung kopi belakang kantor saya. Dan saya berbicara dengan sang penjual. Menarik. Dia punya banyak keinginan.
Walaupun hanya penjual indomie, dia tetap berkeinginan untuk maju. Ingin membuka warung satu lagi dan juga berbagi, dengan mengijinkan kawannya belajar di tempatnya.
Gosh…. I learn so much from him that day.
GROW
Hari ini tulisan di Kompas dari Experd mengatakan, we have to grow. Totally agree with it.
Kita harus terus dan terus berkembang. Dari waktu ke waktu. Kapasitas diri kita tak terbatas. Itulah yang harus kita sadari (katanya, kita hanyalah menggunakan 5% dari kapasitas otak kita saja selama ini).
Berkembanglah layaknya bibit yang dapat berbuah dari waktu ke waktu. Menyebarkan keindahan warna bunganya dan memberi arti dalam kehidupan sekitar kita.
Kita sejak kecil dididik untuk menjadi ‘somebody’ di dunia ini. Tak ada satu orangtua pun yang menginginkan berbeda. Apakah itu menjadi dokter, akuntan, bahkan wirausaha juga termasuk di dalamnya.
Kita pun mulai dimasukkan ke sekolah dengan tujuan menggapai apa yang diharapkan tadi. Dan kita berusaha sebaik mungkin melakukannya. Agar tak mengecewakan orang tua dan juga untuk masa depan kita.
Seiring perjalanan waktu, semua bisa saja berubah. Namun, tetap kita akan berusaha sebaik mungkin agar kita tak ‘merana’ di masa mendatang. Hingga akhirnya, kita mencapai apa yang diinginkan itu.
Selama perjalanan itulah kita berkembang. We’re growing. From a scratch to something. Kalau diibaratkan sebuah buku, saat lahir, buku itu masih polos. Dan perjalanan kita menuliskan sedikit demi sedikit. Halaman demi halaman. Hingga berisikan buku kehidupan.
STOP?
Then, do we stop there?
Apakah kemudian kita berhenti begitu saja? Kita diam dan tak berkembang? Well, setiap orang memiliki jawaban masing-masing dan pilihan masing-masing.
Kalau menurut saya: NO. Kita jangan berhenti di situ saja. Dan saya yakin banyak yang ok dengan perkataan saya. Coz basically, we’re never satisfied.
SATISFIED
Puas dalam artian ok dengan apa yang dipunya dan mensyukurinya dari waktu ke waktu sangat… Sangat dianjurkan dan harus dilakukan oleh kita.
Tapi…
Kita harus tetap berusaha memacu diri kita untuk mencari lagi. Mengasah lagi. SEEK MORE what we can do. Apa yang bisa kita lakukan, untuk kita, keluarga dan sesama kita. Jadilah orang yang terus berkembang hingga akhir kita – untuk kebahagiaan orang-orang di sekitar kita.
Jangan artikan ketidakpuasan kita dengan ketidakbersyukuran. Kita harus dan selalu senantiasa bersyukur atas hidup kita dari hari ke hari. Namun di saat yang sama, kita harus challenge diri kita untuk lebih baik lagi.
ASAH GERGAJI
Dalam 7 Habits, habit ke-7 mengatakan agar kita selalu mengasah gergaji kita – sharpen the saw. Dari waktu ke waktu.
Hal inilah yang harus dilakukan oleh kita. GROWING – SEEKING MORE. Mengasah gergaji kita selalu agar hidup kita, kualitas diri kita selalu berkembang.
Asahlah tindakan kita dengan tindakan baik. Asahlah pikiran kita dengan pikiran positif. Asahlah kemampuan kita dengan hal-hal baru yang membawa kebaikan, untuk kita, untuk sesama di sekitar kita.
Tadi saya membaca status seorang di bbm saya: ‘sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bermanfaat bagi sesamanya’. Dan itulah yang perlu kita kembangkan. Kepribadian kita agar selalu membawa manfaat bagi sesama kita.
SEEK MORE
Kita selalu berusaha mencari yang lebih. Jangan artikan jelek kalimat itu. Tapi mencarilah lebih dalam artian kita mensyukuri hidup kita. Karena kita yakin, bahwa kita punya kemampuan lebih.
We CAN do more so we SEEK more.
Ryan
250212 2200
Best Regards,
Febriyan Lukito
