Sebuah film yang mengangkat kisah nyata di balik buku yang menginspirasi lahirnya cerita Moby Dick. Moby Dick sendiri adalah sebuah buku fiksi karya Herman Melville yang terbit tahun 1851. Sering juga disebut dengan The Whale. Terus bagaimana dengan review film In The Heart Of The Sea ini?
Plot Cerita Film In The Heart Of The Sea
Kisah film ini berdasarkan kisah dari buku berjudul In The Heart Of The Sea: The Tragedy of the Whaleship Essex. Buku karya Nathaniel Philbrick yang berkisah tentang perjalanan sebuah kapal penangkap ikan paus. Kapal bernama Essex ini berlayar dengan kapten George Pollard dan Kelasi kelas 1 (asisten) bernama Owen Chase dengan tujuan mendapatkan minyak ikan.
Awal perjalanan sendiri sudah menjadi drama tersendiri, di mana posisi kapten tidak diberikan kepada Owen Chase yang berpengalaman. Tapi diberikan kepada George Pollard hanya karena dia keturunan keluarga nelayan. Keduanya pun bersaing mendapatkan tempat di mata para kru kapal.
Tapi perjuangan sebenarnya baru dimulai di pertengahan perjalanan, di mana mereka bertemu dengan monster laut terkuat yang pernah ada. Kisah tentang Essex inilah yang membuat Herman Melville mendatangi salah satu kru yang selamat untuk bukunya Moby Dick.
Cast & Crew
Film ini disutradarai oleh Ron Howard yang sudah terkenal dengan Beautiful Mind, sebuah film jenius kalau menurut saya. Dengan bintang berkelas seperti Chris Hemsworth sebagai Owen Chase, Tom Holland sebagai Thomas Nickerson muda, Cillian Murphy sebagai Matthew Joy, Ben Whishaw sebagai Herman Melville.
Chris Hemsworth kita sudah kenal sebagai pemeran Thor di film pahlawan super keluaran Marvel. Sedangkan Tom Holland adalah pemeran terbaru Spiderman di Captain America: Civil War (2016) nanti dan juga di film terbaru Spiderman Reboot (masih belum ada judul).
Baca juga: Review Film The Avengers Age of Ultron
Cillian Murphy mungkin diingat akan perannya di The Dark Knight sebagai scarecrow. Sedangkan Ben Wishshaw sendiri terkenal dalam film Parfume, Skyfall dan juga Cloud Atlas. Deretan pemeran film In The Heart of The Sea ini salah satu jaminan film ini.
Review Film In The Heart Of Sea: Siapa Monster Sebenarnya
Seperti yang tertulis dalam plot film ini di atas, di tengah perjalanan, kru kapal ESSEX ini bertatap muka dengan monster laut yang menghancurkan kapal itu berkeping-keping (ini spoiler gak ya? tapi di awal film juga sudah disebut sih).
Film ini diawali dengan pertemuan Herman Neville dengan Thomas Nickerson. Neville ingin mendapatkan cerita sebenarnya dari kejadian kapal Essex tersebut dari satu-satunya orang yang masih hidup. Dan Nickerson menjawab dalam kutipan berikut:
Old Thomas Nickerson: The tragedy of the Essex is the story of men. And a Demon.
Tragedi Essex sebenarnya adalah kisah tentang manusia dan iblis. Siapakah iblis yang dimaksudkan sebenarnya sudah bisa tertebak dari judul film dan juga plot cerita, tak lain ikan paus.
Siapa Iblis (Monster) Sebenarnya
Saat menonton film ini, yang terpikir oleh saya awalnya adalah petualangan di kapal yang biasa saja. Tidak akan ada yang spesial, kecuali bagaimana cara menangkap ikan paus dan mendapatkan minyak ikan paus tersebut.
Tapi ternyata, saat bertemu dengan monster di lautan itulah saya merasakan berbeda. Film ini adalah film perjalanan hidup. Sebuah perjalanan hidup yang harus dilalui oleh setiap manusia. Pertarungan antara manusia melawan iblis rasanya memang sudah ada sejak dulu kan?
Di film ini juga kita akan melihatnya. Saya pun teringat akan film Life of Pi yang kurang lebih mirip dengan kisah ini. Bedanya dalam Life of Pi adalah petualangan satu orang (akhirnya), tapi di sini adalah petualangan satu kru kapal.
Sebuah pertanyaan yang saya rasa pantas ditanyakan pada akhir menonton film ini adalah:
Siapakah monster sebenarnya: Manusia atau Ikan Paus itu?
Kekuatan Film Ini: Totalitas Para Aktor
Saya juga salut dengan perjuangan para aktor yang super. Mereka semua rela demi peran masing-masing dalam film ini untuk tampil sekurus papan. Semua sangat total dalam film ini dan membawa kita saya menikmati film ini. Saya jadi teringat dengan apa yang dilakukan oleh Tom Hanks dalam Castaway.
Nilai Akhir Review Film In The Heart of The Sea
Secara keseluruhan, saya sangat menikmati sekali film In The Heart Of The Sea ini. Sebuah film yang patut ditonton. Tapi jangan bersama anak-anak ya. Kalau dari Lembaga Sensor, ditulis film ini untuk Remaja. Dan lagi-lagi kemarin itu saya lihat anak yang masih kecil (beberapa pula).
Baca juga: 5 Hal Yang Harus Diperhatikan Saat Nonton Di Bioskop
Untuk mengakhiri review film In The Heart Of The Sea ini, seperti biasa saya akan memberikan rating saya sendiri, yaitu 4,5 dari 5 bintang. Nilai di IMDB sendiri untuk film ini 7.6 dan di Rotten Tomatoes: 63%. Agak berbeda memang penilaian saya dengan yang ada di kedua website review film dunia itu.
Ini karena saya sangat menikmati film-film tentang pencarian jati diri, dan itulah yang saya tangkap dalam film ini. Jadi, apakah review film In The Heart of The Sea versi saya ini menggoda kalian untuk menonton?
just an interpretation of the two great moby ..
https://www.youtube.com/watch?v=powcDgrQx0g
thank you
Cari info dulu sudah tayang belum ini di bioskop di kotaku 🙂
Harusnya sih udah ci. Dah hmpr sebulan di sini
O gitu… Ya ya… Tks
Sama2 mas. Cuma ya balik lagi ke mas sih. Maunya gimana. 😀
Kenapa tidak boleh ditonton oleh anak2? Padahal saya mau ajak ponakan yg SD kelas 2 sampai SMP kelas 1…
PG Ratingnya sih Dewasa mas. Jadi ajaknya yang cocok aja usianya.
Kalau menurut saya sih kurang cocok untuk anak di bawah 10 tahun film ini. Ceritanya agak berat
kasian banget ya kalau masih bawa anak nonton film yang belum umurnya untuk mereka
Sudah lihat thriller nya di youtube keren habis dech. Jadi penasaran pengen nonton.
Ayo nonton Lin…. bagus kok. Rekomen deh gw mah.
Kalau sdh nonton entar aku pamer dech ke ku sebagai barang bukti hehehe
Hahahaha… siap…
Bisa ahkir nya…
Hahahaha katrok, aku ingin juga nonton ini penasaran sama tokoh utamanya yang diet ketat sampai kurus demi film ini.
Yayyy. Diapakan. Kok bs yang skrg?
Iyaaa. Mereka bener2 diet ketat banget.
Jadi pengen liat…
Keren nie kayaknya
Kalau buat saya sih keren mas.
cukup bagus berarti ya, karena skor 4,5 dari 5 bintang, siap siap kantongin ah, cari dvdnya
Iya mbak. Lumayan bagus.
Iya mirip Life Of Pi yaa.. bikin penasaran jg ini. Tapi mnrt aku alur ceritanya lbh natural Life of Pi , kalau ini sedikit lebih fantasy. Soalny ada monster2nya segala xixixi..
Kl saya kebalikan mbak. Lbh fantasi yang life of pi menurut saya. ?
Love this movie! Selesai nonton, aku langsung merenung. Manusia kadang serakah dan tak merasa cukup. Di pertengahan film apalagi pas adegan mereka harus saling memakan daging teman2nya, duh, bikin nangis kejer. T.T Oiya, waktu nonton, langsung kebayang jg bbrp khayalan-khayalan masa kecil – gimana rasanya harus berada di tengah samudera luas gitu tanpa apa-apa dan kemudian terdampar di pulau antah-berantah.
Menurutku lebih natural In The Heart of the Sea ketimbang Life of Pi. 🙂
Setuju yang masalah natural film ini dibanding Pi. Pi itu memang lbh ke fiction.
Memang ya. Orang takkan pernah puas. Jadi siapa sebenarnya monster di tengah laut itu. ?
kapan hari denger denger tentang film ini, mas. cuma baru baca reviewnya di sini. eerrr….masuk wishlist nonton 🙂
Memang masih baru main di bioskop sih kalo gak salah Na. Mudah2an bisa nonton dan suka dengan review saya