Dunia E-Commerce Indonesia – 5 Alasan Belanja Online Lebih Disuka

Disclaimer: tulisan tentang Dunia E Commerce Indonesia – 5 Alasan Belanja Online Lebih Disuka ini adalah tulisan berdasarkan pengalaman dan survey sendiri. Link e-commerce yang disebutkan dalam postingan ini adalah link berbayar – harap baca Disclaimer di blog ini mengenai link external. 

Saya ingat betul beberapa minggu lalu, tepatnya pada tanggal 12.12, grup Whatsapp yang saya ikuti ramai dengan pembicaraan seputaran diskon besar-besaran di beberapa toko online (e-commerce) di Indonesia, salah satunya blanja.com. Apakah memang orang-orang belanja di e-commerce hanya pada saat diskon besar saja? Ataukah ada alasan lain kenapa memilih belanja online?

Saya sendiri tidak terlalu sering belanja di toko online sih, tapi pernahlah saya belanja online (tiket online termasuk kan ya?). Saya yakin kamu pun juga pernah, ya kan? Jadi apa saja alasan orang untuk berbelanja online dibandingkan belanja secara tradisional?

Baca juga: Tips Memesan Tiket Online

Mengenal Dulu Jenis E-Commerce Di Indonesia

Sebelum membahas alasannya, kenalan dulu dengan jenis-jenis e-commerce yang ada di Indonesia yuk. Saya sendiri baru tahu kalau bicara soal E-Commerce itu ternyata macamnya banyak.

1. Iklan Baris

Merupakan jenis e-commerce paling sederhana, ciri khas e-commerce satu ini adalah penyelesaian transaksi tidak dilakukan di website atau secara online. Melainkan penjual dan pembeli harus bertransaksi langsung.

2. Retail

Dalam jenis e-commerce yang satu ini, penjual dan pembeli bertemu secara online dan kemudian bertansaksi secara online juga di situs yang disediakan. Produk yang ditawarkan biasanya lebih terbatas, tergantung pada penyedia situs tersebut.

3. Marketplace

Mudahnya kita sebut dengan mall online. Jadi di jenis E Commerce yang satu ini, penjual mendaftarkan barang-barang yang ingin dijualnya ke situs dan kemudian pembeli datang dan mencari barang-barang tersebut. Transaksi secara online. Melakukan pembayaran dan setelah barang dikirimkan, penyedia situs akan mengirimkan uang yang didapatkan ke si penjual.

4. Sosial Media

Sebenarnya dalam Wikipedia (sumber tulisan ini), sosial media ini termasuk dalam jenis e-commerce yang nomor 1 di atas, iklan baris. Namun, mengingat semakin maraknya pengguna sosial media, sepertinya jenis yang satu ini akan semakin terlihat bedanya. Transaksi penawaran menggunakan berbagai jenis sosial media, seperti twitter, instagram, line, blackberry messenger dan lainnya. Dilanjutkan dengan kontak langsung antara penjual dan pembeli, pembayaran dan pengiriman barang.

Baca juga: Apakah Kamu Termasuk Social Media Freaks

Kamu sendiri termasuk pengguna setia jenis e-commerce di Indonesia yang mana? Atau termasuk yang sudah berbisnis dalam salah satu macam e-commerce di ataskah? Saya sendiri pernah menggunakan blackberry messenger jualan online, tapi gagal. Hiks.

Baca juga: Cara Menghasilkan Uang

Alasan Belanja Online

Udah ah, jangan sampai jadi curhat. Back to the topic. Kenapa orang lebih suka berbelanja secara online dibandingkan belanja tradisional? Saya sendiri mungkin termasuk ya, dengan menggunakan aplikasi, saya belanja barang tanpa harus keluar rumah. Hahaha. Berikut ini alasan belanja online menjadi pilihan, terutama untuk warga Jakarta:

#1. As easy as click

Yang paling pertama karena sekarang ini untuk belanja online itu mudah banget. Cuma buka laptop, browsing dan pesan. Atau buka aplikasinya, pilih barang, pesan. Semudah itu. Ya mungkin juga yang agak lama adalah pas browsing jenis barang yang mau dibeli pas belanja online tapi gak perlu gerak sana sini kan? Bahkan bisa belanja sambil pijat. Hahaha.

#2. Gak merasakan macet

Ini nih mungkin alasan sebagaian besar pengguna aplikasi belanja online di Jakarta. Males ke mana-mana. Ke mall A, kena macet. Ke mall B, yang sebenarnya dekat rumah, kena macet. Jadi lebih enak belanja online aja. Gak perlu itu terjebak di kemacetan selama satu dua jam hanya untuk beli barang tertentu.

[Tweet “Daripada kena macet di Jakarta, mending buka laptop dan pesan online”]

#3. Diskon Lebih

Ini sih sebatas pengamatan saya ya, apalagi pas Harbolnas kemarin itu. Diskon yang ada di toko online itu jauh lebih besar dibandingkan pas belanja secara tradisional. Lumayan kan diskon bisa dialihkan ke kebutuhan lainnya. Betul??? Eh, tapi jangan lupa baca syarat dan ketentuan yak.

#4. Hemat Waktu

Selain hemat waktu dari kemacetan, alasan belanja online bagi beberapa orang adalah menghemat waktu dalam arti bisa tetep bekerja sambil belanja. Dibandingkan harus belanja ke supermarket atau pasar tradisional yang harus keliling sana sini dan juga keliling mall (kadang saya lelah banget keliling), kalau belanja online, bisa sambil melakukan pekerjaan lainnya. Misalnya sambil belanja online, masih bisa juga mengetik tulisan ini. Hahaha.

Baca juga: Apakah Harga Ini Cocok Untukmu?

#5. One Stop Shopping

Kalau kita belanja di jenis e commerce market place, kita itu gak perlu mondar mandir bahkan pindah dari pasar A ke pasar B untuk membeli barang yang kita butuhkan. Cuma perlu cari jenis barang yang kita mau saja di situs itu.

Perkembangan Dunia E Commerce Indonesia

Mengingat alasan belanja online di atas itu sebenarnya sangat menolong kita, sebagai pembeli (calon pembeli), saya sangat yakin sih kalau dunia e commerce Indonesia akan sangat berkembang. Memang masih perlu melakukan banyak perbaikan juga tentunya, seperti ditulis dalam Techinasia, tantangan dunia e commerce Indonesia itu masih banyak.

Tapi di situs yang sama juga, perkembangan dunia e commerce (termasuk Indonesia) untuk tahun 2016 itu juga masih sangat terbuka lebar (sumber info: di sini). Kalau perbaikan sana sini berhasil dilakukan oleh pelaku dunia e-commerce Indonesia, bukan tidak mungkin, Indonesia bisa menjadi besar.

Gila.. bahasan saya kok jadinya serius banget yak. Hahaha. Udah ah, itu sih alasan belanja online yang saya bisa temukan. Kalau kamu sendiri termasuk yang suka belanja online gak? Kenapa sih kamu belanja online? Share yukkkk.