Wah sudah seabad rasanya saya tidak menulis. Baik di blog, di milis…
Beberapa waktu belakangan, saya seperti mengalami berbagai cobaan hidup yang cukup berat. Tapi saya yakin, kalau seberat apapun cobaan ini, saya akan survive.
Yang saya mau share bukanlah cobaan itu. Tapi saya ingin share tentang KEHIDUPAN.
Kehidupan saya biasa-biasa saja. Saya lahir di keluarga tak mampu. Benar-benar tak mampu – yang dulu kalau untuk makan saja masih berpikir keras. Saya tahu masih banyak yang jauh di bawah saya.
Karena itulah yang diajarkan mama saya. She’s the greatest – I bet all children will call their mom the same thing. Dia bilang – bersyukurlah. Kita masih bisa makan loh. Walau kadang makan nasi kepel dengan garam saja.
Di luar sana masih banyak yang tak bisa nikmati sesuap nasi. Mereka harus mencari barang-barang bekas di tempat-tempat sampah untuk menyambung hidupnya. Tapi kita.. Kata mama, walau masih ‘ngutang’, kita masih makan.
Itu hidupku dulu….
Dan Tuhan memang adil dalam hidup ini. Keluargaku diberikan semangat dan kemampuan yang lebih. Masing-masing anaknya, semua tidak ada yang berniat untuk tidak sekolah. Dan bahkan mempunyai nilai cukup.
Kami semangat membuktikan… Bahwa walaupun kami orang tak berada, kami mampu!
Dan kedua kakakku S1 dengan biayanya sendiri. Mereka kakak terhebat dalam hidupku ini.
All,
Yang saya ingin katakan di sini adalah bahwa kehidupan mungkin tak seindah yang kita inginkan…. Tapi selalu ada sesuatu yang patut kita syukuri…..
*tulisan ini belumlah tuntas dan sekarang ini saya post sementara – akan saya edit dan lanjutkan nanti*