http://www.youtube.com/watch?v=2kpLDkWg5DA
Akan ada banyak versi cerita dalam video ini. Tapi… ambillah inti ceritanya. Bagaimana menurutmu?
http://www.youtube.com/watch?v=2kpLDkWg5DA
Akan ada banyak versi cerita dalam video ini. Tapi… ambillah inti ceritanya. Bagaimana menurutmu?
Siapa yang suka nongkrong dengan teman? Rasanya sih hampir semua suka nongkrong seru bareng ya? Apalagi pas weekend. Tempatnya? Di...
Penting: post yang dicari di youtube ini berisi 2 video, mungkin agak berat. Judulnya sudah provokatif belum? Hahahaha. Berikut ini...
Disclaimer: Tulisan tentang tips membuat video time-lapse dengan smartphone ini adalah postingan penempatan dari brand tersebut dalam post. Pernah mendengar...
Guest Post kali ini adalah dari Mas Rio Quiserto, owner Duwitmu.com. Beliau membahas soal mempersiapkan...
Gimana sih seorang seleblog seperti Dani Rachmat bisa terus ngeblog selalu menyenangkan? ini loh rahasia...
Punya rumah baru itu bikin ribet, beneran deh. Ribet bukan soal pindahannya, karena basicly, pindah...
25 Comments
tetep mbrebes mili mas
mili apa tuh mba?
menetes air mata gitu..:-)
hiks… memang ya mba
Meskipun sudah beberapa kali lihat video ini, tetap aja bikin sedih karena teringat almarhum papaku . . .
sama mas.
bikin ngenes ….jadi inget ayah hikshiks
sama. saya juga nonton ini ingat alm. papa
Ga bosan walau sdh bbrp kali nonton :).
iya mba. sama. bahkan tetep aja suka inget alm. papa dan sikap saya ke beliau. hiks
kasih orang tua sepanjang jalan, kasih anak sepanjang galah…
baru berasa ya peribahasa itu.
aku pernah liat video ini. ayah pernah menjawab berkali-kali pertanyaan anaknya waktu kecil dengan sabar atas pertanyaan yang sama. tapi ketika besar anak menjawab 2- 4 kali dengan semakin marah.
iya…
begitulah. sedihnya adalah kita sering seperti itu kepada orang tua kita.
kalo aku ditanya berkali-kali, akucoba diam dulu. menata hati biar sabar. baru jawab dengan satu kata. kalo ditanya lagi, nata hati dulu jawab. berkai-kali.biarin aja kayak mesin penjawab yang terus bilang hal yang sama berkal-kali. (kayaknya aku dulu pernah bilang gini to/ #dejavu)
untuk ortu yang masih dalam keadaan sehat gak masalah ya. tapi kalau mereka sudah mulai pikun… itu susah
iya. mangkel mengulangi berkali–kali. sabar. sabar. sabar…
Gak bs dibuka karena inet lemot huhu
yahhhh.
pakai apa untuk inetnya?
Speedy
oooo…
ganti aja…
Satu2nya Ryan. Udh capek aku cr provider laen
ooo gitu. yang lain gak ada yang bagus juga?
sering kali kesabaran seorang anak pada orangtuanya tak ada apa-apanya di banding kesabaran orangtua pada anaknya, ya Mas..
thanks Mas…
iya mas. sepertinya itulah kenyataan yang ada.